Pagi ini Senin, 08 Januari 2024, di SMKN 1 Narmada mengadakan upacara Paripurna yang diseklanggaran secara rutin setiap hari senin, Upacara dimulai pukul 07.15 Wita yang berlangsung sangat khidmat di lapangan umum SMKN 1 Narmada,
Ada yang lain pada apel senin pagi hari ini, dimana SMKN 1 Narmada mendapat kunjungan dari BNN Provinsi NTB untuk melakukan sosialisasi tentang “Penanganan dan Pencegahan Penyalah Gunaan Narkotika Berbasis Sekolah,
Team BNN disambut oleh Bpk Usman, S.Pd., M.Pd kepalah sekolah dan sekaligus meminta ketua Team dalam hal ini bapak Nur Rachmat sebagai Pembina Upacara pada Apel Paripuirna pagi ini.
dalam Amanatnya Nur Rachmat yang mewakili Kepala BNN Provinsi NTB menyampikan beberapa Hal,
Pencegahan dan penanggulangan penyalahgunaan narkoba berbasis sekolah merupakan langkah penting untuk melibatkan siswa, guru, orang tua, dan seluruh komunitas sekolah dalam upaya menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari narkoba. Berikut adalah beberapa strategi yang dapat diterapkan:
1. Pendidikan Narkoba:
Sisipkan program pendidikan narkoba ke dalam kurikulum sekolah untuk memberikan pengetahuan yang lebih baik tentang dampak negatif narkoba.
Sosialisasikan informasi tentang risiko penyalahgunaan narkoba melalui seminar, lokakarya, dan ceramah oleh ahli narkoba atau pekerja sosial.
2. Peningkatan Kesadaran:
Kampanyekan program anti-narkoba melalui poster, brosur, dan media lainnya untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang bahaya narkoba.
Libatkan siswa dalam kegiatan sukarela yang fokus pada pencegahan penyalahgunaan narkoba, seperti kampanye sosial di sekolah.
3. Pengembangan Keterampilan Hidup (Life Skills):
Sertakan pelajaran keterampilan hidup dalam kurikulum untuk membantu siswa mengembangkan kemampuan pengambilan keputusan yang baik dan resistensi terhadap tekanan teman sebaya.
Latih siswa untuk mengelola stres dan emosi mereka tanpa menggunakan narkoba.
4. Penegakan Aturan Sekolah:
Terapkan aturan sekolah yang jelas dan tegas terkait dengan penyalahgunaan narkoba.
Lakukan pengawasan secara rutin di area sekolah untuk mencegah dan mendeteksi kemungkinan penyalahgunaan narkoba.
Kolaborasi dengan Pihak Eksternal:
Jalin kerjasama dengan lembaga pemerintah, organisasi non-pemerintah, dan pihak lain yang terlibat dalam pencegahan narkoba.
Ajak aparat keamanan setempat untuk memberikan informasi dan dukungan dalam upaya pencegahan.
5. Ciptakan Lingkungan yang Positif:
Bangun lingkungan sekolah yang mendukung, inklusif, dan positif untuk mengurangi faktor risiko penyalahgunaan narkoba.
Berikan penghargaan dan pengakuan kepada siswa yang menunjukkan perilaku positif dan anti-narkoba.
6. Pemantauan dan Evaluasi:
Lakukan pemantauan secara berkala terhadap efektivitas program pencegahan narkoba dan lakukan evaluasi untuk menilai dampaknya.
Sesuaikan program jika diperlukan berdasarkan hasil evaluasi.
Terakhir Beliau Menyimpulkan
Pencegahan penyalahgunaan narkoba harus menjadi upaya bersama yang melibatkan seluruh komponen sekolah dan masyarakat. Dengan melibatkan semua pihak, dapat diciptakan lingkungan yang lebih aman dan mendukung pertumbuhan anak-anak tanpa terpengaruh oleh narkoba.
Ada bebrpa hal yang harus ditekankan dan diaksanakan khususnya bagi pelajar.
1. Meningkatkan ketahan diri terhadop naekoba, self regulasi,
2. kmampuan mengelola keinginan positif dan negatif kearah yg benar., mengelola kondisi jika stres, atau mendapatkan tekanan dan masalah diri.
2. Kemampuan diri untuk jujur mengatakan benar itu bemar dan salah itu salah.
3. Memingkatkan kemampuan yg positif arau hoby positif: “Reaching out”
Beliau juga Berharap kepada Warga SMKN 1 Narmada agar menciptakan
1. Sekolah yg bersih dari NARKOBA
2. Memberi kesempatan utk wisata edukasi tentang penyalahgunaan narkotika di kantor BNN Provinsi NTB.
Setelah Upacara Selesai, Kegiatan diakhiri dengan Photo bersama team BNN dan Semua Warga Sekolah, Guru, Siswa dan TU.
“SMKN 1 Narmada ” SIAP MEMERANGI NARKOBA”
SMKN 1 Narmada Semakin Di Depan!!!